Aircraft

 AIRCRAFT 

Apa yang dimaksud dengan aircraft?

Menurut pemahaman penulis dapat diartikan sebagai suatu perangkat atau sebuah kerajinan yang dapat terbang ketika beriteraksi dengan udara, kita dapat melihat struktur seperti pada struktur dibawah ini

aircraft dibagi menjadi 2 kelompok yaitu lighter than air aircraft (Lebih ringan dari udara) dan Heavier than air aircraft (Lebih berat dari udara).

Berat berkaitan dengan masa dari aircraft tersebut berbanding dengan masa dari udara. salah satu contoh aicraft lighter than air aircraft (Lebih ringan dari udara) yaitu captive balloon

Gambar 1. captive balloon

Kemudian lighter than air aircraft (aircraft Lebih ringan dari udara) dibagi menjadi 2 kelompok yaitu menggunkan tenaga pendorong (Power driven) dan tanpa tenaga pendorong (non power driven) artinya dalam melakukan pergerakan menggunkan atau tidak menggunakan mesin  untuk menghasilkan gaya dorong.

Gambar 2.  Airship

contoh airship adalah aircraft yang menggunakan tenaga pendorong (thrust force) dalam melakukan pergerakan. Sehingga untuk untuk melakukan pergerakan atau perpindahan dibantu oleh propeller. Propeller terdapat pada sisi kanan dan kiri dari fuselage (badan) airship. 

Kite (layang-layang) dan glider termasuk dalam golongan heavier than air aircraft, maksudnya lebih berat dari udara yaitu masa dari kite lebih berat dari masa udara, dampaknya ketika kite tanpa bantu dari angin yang berhembus maka kite tidak dapat melakukan manuver/terbang, karena kite membutuhkan bantuan angin yang berhembus maka kite juga termasuk dalam (Non Power driven) 

Gambar 3. Kite (layang-layang)

Gambar 4. Glider

Aeroplane, rotorcraft dan ornitopther merupakan golongan heavier than air aircraft dan membutuhkan tenaga pendorong dari internal aircraft tersebut untuk melakukan pergerakan/perpindahan atau manuver. 

Gambar 5. Aeroplane

Gambar 6. rotorcraft

Gambar 7. ornithopter

Dengan bantuan struktur aircraft dapat disimpulkan bahwa semua kerajinan/benda yang dibuat manusia dapat terbang dapat dibedakan berdasarkan masa aircraft berbanding dengan masa dari udara, serta apakah aircraft tersebut memiliki tendaga pendorong untuk melakukan manuver atau membutuhkan bantuan tenaga pendorong dari eksternal aircraft tersebut.